My Binary Log

Thursday, July 29, 2004

Log-based replication vs table-based Replication

Tadi pagi-pagi sekali aku mbaca product nya PeerDirect, sebuah aplikasi sinkronisasi database berbasis tabel, tidak menggunakan log dari database, seperti kebanyakan native replication provided by the databases itself (if exists). Di situ bilangnya menggunakan suatu algoritma ceksum tertentu sehingga bisa menentukan perubahan yang terjadi dalam suatu tabel, mana record yang berubah, mana record yang bertambah, mana record yang terhapus...

mmmmm

Bayanganku .... kalo tabelnya recordnya berjuta-juta gimana, apa gak lambat ??

Asumsi yang terbayang, langkah pertama menentukan apakah ada perubahan pada tabel tersebut. Langkah kedua di blok perbeberapa record, ditentukan apakah ada perubahan di
blok tersebut, demikian seterusnya sampai ketemu record yang berubah, tapi berapa byte ya ceksum untuk tiap record ?? Trus untuk nentuin mana record yang bertambah gimana? Mungkin prinsipnya seperti sinkronisasi file rsync ya ?? Gini gak sih ?? Eh ralat sedikit mungkin langkah pertama itu menentukan apakah struktur tabelnya berubah ato enggak ??

Ada yang bisa bantu ?? Aku harus baca apa yah ?? Harus banyak belajar nih....

Keuntungan :
  • bisa gak perlu setup khusus database servernya supaya menghasilkan log.
  • lebih mudah untuk database independent
Kerugian :
  • gak bisa dipakek untuk realtime replication, basisnya akan selalu terjadwal, soalnya harus ngecek per satuan waktu tertentu, ke semua tabel.
  • memperberat server yang direplikasi.

1 Comments:

  • uniknya PeerDirect, transport datanya pakek model peer 2 peer... bahan ide yang menarik tuh.

    By Blogger mzr, at 9:42 pm  

Post a Comment

<< Home